Rabu, 10 Juli 2013

Aksara tentang alasan

Pulang lah dik
Malam sedemikian larut
Percakapan kita pun semakin akut
Tak ingin ku akhiri kata
Sebab sering ku dulang alasan
bercakap dengan mu
Berulang-ulang
Engkau menanya alasan mengapa
Nurani kadang ikut serta dik
Ada pesona yang ku sering temui
Di antara cela senyum mu
Berulang-ulang
 Tanya engkau gusar
Mengapa sedemikian pekat asa itu
Dik, engkau mungkin merana
Pada Tanya tentang mengapa
Jawab ku selalu liar
Ada teduh yang melambat
Berulang-ulang
Bisakah engkau menjadi cita ku ?
Dengan alasan yang tak perlu di rasionalkan
Engkau jelita dalam segala sudut
Raga kusut ku pun ikut melita
Engkau (ber)ulang-ulang
Alasan kadang ilutif dik
Saat menjerit perihal ketulusan
Dunia sudah sedemikian kabut
Disesaki kepentingan yang tak tahu malu
Berulang-ulang
Dik, alasan ku ada pada mu
Aksara ku mengulang
(ber)ulang-ulang
Perpustakaan 148, Juni 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar